MovieCraft

Senin, 13 Februari 2017

Bakat, Minta, Dan Cita-Cita

Nama: Rizkiani Milania
TTL     : Bogor, 1 Desember 2000
Bakat: IT
Minat: Cinematografi, fotografi, desain, video editing, photoshop, Games

1.     Game Designer
Game Designer adalah orang yang merancang aturan dari sebuah permainan. Aturan tersebut bisa merupakan karakter di dalam game dan perannya, deskripsi environment game tersebut berada, objektif dari game tersebut, mekanik dan flow dari game, hingga merancang tiap level dari sebuah game. Jadi Game Designer tidak berurusan dengan proses pembuatan visual dari game ataupun code di dalam game.
2.     Cinematographer
sinematografer/Cinematographer, kadang juga ditulis sebagai DoP atau DP (Director of Photography) adalah seseorang yang mengambil foto dengan kamera film (seni dan ilmu yang mempelajari hal ini dikenal sebagai sinematografi). Gelar ini umumnya setara dengan direktur fotografi, digunakan untuk menunjuk kepada seorang yang berperan atas kru kamera dan pencahayaan pada sebuah film, yang bertanggung jawab untuk mendapatkan nilai artistik dan teknis pada pengambilan gambar. Istilah sinematographer telah menjadi sebuah titik pendirian pada saat ini, beberapa profesional bersikeras bahwa istilah ini hanya berlaku apabila direktur fotografi dan operator kamera adalah masih orang yang sama, meskipun hal ini masih jauh secara keseluruhan dalam pembuatan film
3.     Animator
Animator adalah seorang seniman yang menciptakan berbagai ragam gambar yang akan membentuk ilusi seolah-olah bergerak pada saat ditayangkan dengan cepat yang disebut dengan frame. Animator dapat bekerja dalam berbagai bidang seperti film, televisi, video game, dan Internet. Biasanya, sebuah karya animasi membutuhkan beberapa animator. Cara kerja dalam menciptakan gambar tersebut, sangat bergantung dari gaya dan keahlian mereka. 







A.     Pilihan Universitas Negri

1.     Institut Teknologi Bandung
Institut Teknologi Bandung (ITB) adalah sebuah perguruan tinggi negeri yang berkedudukan di Kota Bandung. Nama ITB diresmikan pada tanggal 2 Maret 1959. Sejak tanggal 14 Oktober 2013 ITB menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN BH) yang memiliki otonomi pengelolaan dalam akademik dan non-akademik. ITB telah memiliki 20 program studi yang terakreditasi secara internasional (sembilan di antaranya dari ABET)
Jurusan: Fakultas Seni Rupa Dan Desain(FSRD)
2.     Institut Kesenian Jakarta
Institut Kesenian Jakarta adalah sebuah perguruan tinggi yang berkedudukan di Jakarta, Indonesia. Institut ini khusus mengajarkan bidang-bidang seni yang meliputi seni rupa, seni peran, dan perfilman. Kali pertama, lembaga ini bernama LPKJ (Lembaga Pendidikan Kesenian Jakarta) yang didirikan oleh Gubernur DKI Jakarta Ali Sadikin, dan diresmikan pada pada tanggal 25 Juni 1976 oleh Presiden Suharto.
Jurusan: Fakultas Seni Rupa & desain
3.     Universitas Padjajaran
Universitas Padjadjaran (disingkat Unpad) adalah sebuah perguruan tinggi negeri di Bandung, Jawa Barat, Indonesia.Pada 20 Oktober 2014, Universitas ini berubah status menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN BH) dari Badan Layanan Umum (BLU). Peresmian itu ditandai dengan peraturan pemerintah (PP) yang ditandatangani mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Penetapan itu didasarkan atas evaluasi kinerja yang dilakukan tim independen yang dibentuk Kementerian Pendidikan dan Kebudayan (Kemendikbud). Selain itu berdasarkan Keputusan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT) yang ditetapkan pada 16 Januari 2014, Unpad mendapat peringkat A (sangat baik).
Jurusan : Fakultas Film Dan Televisi

B.     Pilihan Universitas Swasta

1.      UMN – Jurusan DKV
2.      Binus -  Jurusan DKV
3.      Universitas Trisakti – Seni Rupa dan Desain





Selasa, 29 November 2016

Tutorial Dasar Mengedit Video Di Adobe Premier Pro

Adobe Premiere merupakan program yang sudah umum digunakan oleh rumah-rumah produksi, televisi dan praktisi di bidangnya. Keuntungan belajar melakukan edit video menggunakan Adobe Premiere adalah program ini sebenarnya mudah dipelajari dan dalam waktu singkat Anda dapat mencapai tingkat mahir walaupun sekarang masih pemula.
Capture
Capture adalah proses memindahkan gambar dari kaset MiniDV ke harddisk komputer.
Cara capture selengkapnya
adalah sebagai berikut :
1. Aktifkan Adobe Premiere, lalu hidupkan handycam Anda.
2. Klik perintah yang muncul pada kotak Digital Video
Device, misalnya Edit and Record Video. Klik OK.
3. Kemudian klik New Project.
4. Pilih DV NTSC atau DV PAL, sesuaikan dengan jenis handycam Anda. Umumnya handycam produk Indonesia adalah PAL. Setelah itu, ketikkan nama proyek Anda pada kotak Name, misalnya “Peresmian”. Klik OK.
5. Selanjutnya Anda akan dibawa ke dalam Interface Adobe Premiere.
6. Kini pilih perintah File > Capture.
7. Pilih direktori untuk menempatkan hasil tangkapan video. Klik tab Settings.
8. Klik tombol Browse pada Video dan klik OK. Lakukan langkah serupa untuk Audio.
9. Gunakan tombol-tombol ini untuk melakukan operasi pada kaset MiniDV Anda yang ada di dalam handycam.
10. Selanjutnya klik Play dan klik Record sebagai tanda Anda sudah siap melakukan proses Capture.
11. Klik Stop jika Anda ingin menghentikan proses Capture. Terakhir ketikkan nama klip video Anda dalam Clip Name, sebagai contoh “peresmian.avi”.
12. Klik OK. Nah sekarang klip video Anda telah tersimpan dalam panel Project.
Editing di dalam Source Monitor
Editing di sini untuk memotong-motong klip video, karena banyak bagian yang ingin Anda potong atau tidak Anda diinginkan. Caranya :
1. Klik dan geser Klip video peresmian.avi ke dalam Source Monitor.
2. Tentukan awal potongan dengan menggeser . Lalu klik In Point .
3. Tentukan akhir potongan dengan menggeser lagi. Lalu klik Out Point.
4. Klik dan geser ke dalam Timeline.
5. Lakukan cara 1-4 kembali pada bagian lainnya dalam klip.
Editing di dalam Timeline
Lakukan editing ini jika masih ada bagian yang ingin Anda hilangkan. Banyak alat yang dipakai untuk mengedit di dalam Timeline. Alat yang umum digunakan pemula adalah :
• Move Tool : untuk memilih klip.
• Razor : untuk memotong klip.
• Rate Stretch Tool : untuk melambatkan
kecepatan klip.
Menambahkan Efek
Klip video di dalam timeline dapat Anda beri efek agar tampilan video menjadi menarik. Caranya, pilih jenis efek yang ada dalam tab Effects, selanjutnya klik dan geser ke dalam klip video yang Anda inginkan. Atur efek dalam tab Effect Controls. Lihat hasilnya dalam layar Program.
Menambahkan Transisi
Transisi dipakai agar perpindahan antar 2 klip dapat lebih halus. Caranya pilih jenis transisi yang ada dalam folder Video Transitions dan geser ke dalam pertemuan 2 klip. Klik transisi yang telah Anda tambahkan dan atur transisi dalam tab Effect Controls.
Memadukan Klip Video
Anda ingin berkreasi dengan memadukan sejumlah video ? Caranya letakkan video 1 pada track Video 1, lalu letakkan video yang ingin Anda padukan pada track video 2, tepat di atas video 1. Sebagai contoh video 1 adalah Brom.avi dan video 2 adalah cloud.avi.
Untuk memadukan kedua klip, klik klip cloud.avi, pilih tab Effect Controls, atur Opacity-nya. Lihat hasilnya di layar program. Untuk menambahkan klip video dari sumber lain ke dalam panel Project (misal CD), gunakan perintah File > Import.
Memadukan Klip Audio
Anda juga dapat memadukan klip Audio. Letakkan klip audio pada track Audio 1 dan klip audio 2 pada track Audio 2. Untuk mengatur volume klip audio 2 (misal agar terdengar sayup-sayup), maka atur volumenya dalam tab Effect Controls atau garis volume pada klip audio tersebut.
Untuk menambahkan audio ke dalam panel Project, gunakan perintah File > Import.
Menyimpan Proyek
Simpan proyek Anda dengan perintah File > Save, atau tekan Ctrl+S pada keyboard.
Langkah Render
Render adalah memproses edit yang telah Anda lakukan menjadi sebuah file video. Outputnya dapat Anda pilih sendiri, .avi atau .mpeg. Output AVI
• Pilih menu File > Export >Movie (Premiere Pro 2).• Pilih menu File > Export >Media (Premiere Pro CS3dan CS4).Output Mpeg
• Pilih menu File > Export >Adobe Media Encoder (Premiere Pro 2).
• Pilih menu File > Export > Media (Premiere Pro CS3 dan CS4).
Lama waktu render normalnya sama dengan durasi yang ada dalam timeline. Tentu saja ini sangat dipengaruhi oleh spesifikasi komputer Anda. Jika render adalah 4 kali dari durasi timeline, ini juga masih dalam kisaran normal.


Selamat Mencoba !

Tutorial Color Grading

Kali ini saya akan mencoba untuk membahas seputar trik menguatkan efek warna pada video di adobe premiere. Warna pada video sangat berperan penting dalam penciptaan kesan terhadap video itu. Misalnya untuk menampilkan kesan cool, anda bisa mengatur settingan efek menjadi agak bluish (kebiruan) sehingga muncul kesan "sejuk" tersebut.

Baik, langsung aja kita menuju tutorialnya:

- buka adobe premiere dan import video yang akan di permak warnanya.
Sebelah kiri panel source (before), sebelah kanan after





- Pertama-tama kita langsung ke video effects - color correction - three way color corrector. Drag efeknya ke video di timeline. Efek akan masuk ke tab effect control di panel source.




- Atur efek warna sesuai keinginan




Nah, disini ada 3 lingkaran warna. lingkaran 1 mewakili settingan shadow, lingkaran kedua mewakili midtones dan lingkaran ketiga mewakili highlight.
Disinilah "kesan" sebuah video diciptakan, apakah kesan sejuk, hangat atau meriah. Atur saja sesuai selera. Saya tidak bisa memberikan settingan tepatnya karena itu sangat tergantung pada video yang anda edit



- Tambah kan lagi efek ProcAmp yang bisa ditemukan di video effects - adjust - proc amp
Efek Proc amp digunakan untuk menguatkan warna pada video. Sudah termasuklah itu brightness, contrast, hue, saturation, dll.





3 Software Editing Profesional

Hadirnya program-program bermutu di televisi maupun di layar lebar mendorong industri software menciptakan dan menghadirkan software-software berkualitas untuk post production dimana program-program atau film (video) tersebut diedit menjadi sebuah tayangan yang dapat dinikmati jutaan penonton.

Software-software yang bisa mengedit video menjadi sebuah tayangan berkualitas dan standart dalam industri broadcast maupun industri film telah banyak dipasaran. Dengan menawarkan beragam macam fitur, kemudahan dan file format yang sesuai dengan perkembangan teknologi format video sekarang ini.

Untuk itu saya akan memaparkan disini beberapa sofware editing video terbaik untuk standart broadcast dan industri film. Software-software editing yang biasa dipakai profesional di televisi maupun rumah produksi untuk pembuatan program-program tv maupun film. Berikut urutan software editing terbaik

 1. Adobe Premiere Pro



Adobe Premiere Pro  adalah sebuah program penyunting (editing) Video berbasis non-linear editor (NLE) dari Adobe Systems. Adobe Premiere Pro masih menduduki peringkat pertama sebagai software editing profesional yang banyak dipakai oleh editor-editor kelas dunia. Adobe Premiere Pro CC adalah versi terbaru dari adobe premiere yang dapat membuat film dan mengedit dengan mudah cepat dan hasil yang maksimal. Sebelumnya Adobe System telah menghadirkan versi Adobe Premiere Pro C3, C4,  C5, hingga C6. Dan tahun 2015 Adobe meluncurkan Adober Premiere Pro CC sebagai penerus versi sebelumnya. Adobe Premiere Pro CC juga mendukung penuh sistem 64 bit dan lebih berjalan maksimal di sistem 64 bit. Selain itu Adobe Premiere Pro CC juga telah mendukung multi prosesor sehingga proses rendering akan menjadi lebih cepat.

Adobe Premiere Pro merupakan program pengolah video pilihan bagi kalangan profesional, program ini banyak digunakan oleh perusahaan Pembuatan Film/Sinetron, Broadcasting, Rumah Produksi dan Pertelevisian. Beberapa film yang pernah dibuat dengan Adobe Premiere Pro adalah Dust to Glory, Superman Returns, dsb.
 Beberapa film yang diedit menggunakan Software Adobe Premiere Pro antara lain:
- World War II from Space
Act of Valor
- Ticket to Ride
The Social Network
Avatar  

2. Final Cut Pro




Final Cut Pro adalah software editing video profesional yang awalnya dikembangkan oleh perusahaan Macromedia Inc.  lalu dilanjutkan oleh perusahaan Apple Inc. ditujukan bagi perangkat Apple atau Macintosh. Final Cut Pro hanya dapat berjalan pada PC (Personal Computer) Macintosh buatan Apple yang bersistem operasi Mac OS X versi 10.5.6 atau yang lebih baru. Final Cut Pro merupakan aplikasi video editing yang sangat powerful. Bekerja sangat responsif dan sangat stabil terlebih karena berjalan dalam Mac OS buatan Apple, terlebih jika Anda mengerjakan video dalam format 4K yang menghadirkan kapabilitas mengagumkan untuk menjalankan tiga streaming video 4K sekaligus (atau lebih banyak streaming video HD) dapat dikombinasikan semua itu untuk ditampilkan hingga di tiga layar 4K, memproses efek secara real time, dan bahkan mengedit klip multikamera 4K, dan Anda memiliki kapabilitas pengeditan video super andal dengan proses render yang ultra cepat. Interface nya pun mirip dengan Adobe Preimere sehingga mudah digunakan. Soal harga Final Cut Pro lebih murah dibanding Software Editing profesional yang lain dengan performa yang yahud.

Beberapa film yang diedit dengan Final Cut Pro antara lain:
- The Ring (2002)
- Cold Mountain (2003) 
- Napoleon Dynamite (2004)
- Super Size Me (2004)
- Corpse Bride (2005) 
- The X-Files: I Want to Believe (2008)
- X-Men Origins: Wolverine (2009)
- The Patrol (2013)
- God's Not Dead (2014)
- Focus (2015)

3. Sony Vegas Pro



Sony Vegas Pro dihadirkan oleh Sony Corp sebagai software editing profesional yang banyak digunakan oleh kalangan pembuat film, industri televisi, broadcast maupun rumah produksi. Sony Vegas Pro 13 dapat mengedit video berformat SD, HD, 2K, bahkan 4Kdengan materi 2D atau 3D stereoscopic, dengan fungsi drag-and-drop atau 3-point dan 4-point seperti mode editing tradisional. Antarmuka Sony Vegas Pro 13 menyediakan jajarantool inovatif dan sentuhan yang efisien, dengan timeline yang disesuaikan untuk mencapaiberbagai tugas produksi. Sony Vegas Pro dirancang untuk bekerja dengan semua format video yang tersedia, termasuk format 3D stereoskopik. (Untuk pemantauan 3D, editor dapat menggunakan SDI atau output HDMI dan pilih saluran khusus, atas / bawah, sisi-by-side, dicampur atau layar anaglyphic.)

Selain itu, Sony Vegas Pro  menyediakan lebih dari 200 lebih transisi baik 2D dan 3D, juga termasuk lebih dari 300 efek fungsional dan bergaya. Banyak dari percepatan penggunaan GPU, yang memanfaatkan kekuatan pengolahan kartu grafis untuk mempercepat efek rendering dan pemantauan. 

Secara umum, Sony Vegas Pro dapat mengedit secara online mode maupun offline mode untuk penggunaan pada perangkat ipad, dapat mengakomodir berbagai format Video dengan mudah, waktu render yang efisien dengan sekaligus pada saat mengeksport file dalam berbagai format video, penggunaan memori komputer yang minimum, dan tidak boros dalam pemakaian ruang penyimpanan harddisk karena tidak membutuhkan render terpisah. Bisa mengimpor dan ekspor berbagai file project dari dan ke Vegas Pro 13. ProjectInterchange nya dapat mengkonversi antara file .veg asli dan AAF untuk Avid® ProTools®, XML untuk Apple® Final Cut Pro ® 7, Final Cut Pro X (ekspor hanya ), DaVinci Putuskan10, dan .prproj untuk Adobe® Premiere® Pro CC dan After Effects® CC. Satu lagi, Sony Vegas Pro lebih lengkap dalam pengelolaan editing audio.





Cr: http://jasamultimediagereja.blogspot.co.id/2015/07/8-software-editing-profesional-terbaik.html


5 Aksesoris Untuk Filmmaking

Terciptanya kamera DSLR dan ponsel canggih dengan resolusi kamera yang tinggi memudahkan seseorang menciptakan karya seni dibidang film. Dari sinilah istilah Movie Indie muncul sebagai film-film yang dibuat secara independen atau perorangan diluar industri besar studio film. Film Pendek ini sering ditemukan di festival-festival film mulai dari tingkat kota hingga internasional.

Seiring berjalannya waktu, pengguna kamera DSLR dapat membuat film yang mereka inginkan. Tanpa memerlukan dana yang besar karya-karya mereka dapat di salurkan ke social media seperti YouTube sebagai “Bioskop” para pembuat Film Pendek. Kabar baiknya lagi sekarang penggemar Film Pendek di YouTube semakin meningkat dan ditunggu-tunggu oleh para penggemar film. Jadi, tidak mustahil jika Anda menjadi terkenal di YouTube dengan Film karya Anda.  



Untuk membuat film yang berkualitas ada baiknya kita menambahkan beberapa aksesoris tambahan. Aksesoris ini bisa membantu memperbaik kualitas video yang kita buat. Berikut adalah aksesoris yang bisa memperbaik kualitas film yang kita buat

1  1.Tripod

Kita mulai dari peralatan yang satu ini.Tripod sangat sering sekali digunakan, baik dalam hal fotografi maupun videografi. Tripod ada 2 macam kepala yaitu Ballhead dan Panfluid Head, untuk videografi sangat dianjurkan untuk menggunakan Tripod yang berkepala Panfluid.
Tipod berfungsi untuk menopang kamera dan memutar arah kamera dalam posisi yang sangat stabil, kekurangan dari tripod dalam videografi adalah, Tripod tidak bisa dibawa jalan-jalan tidak seperti Flycam, Glidecam dan sebagainya









2. Monopod
Monopod juga sering sekali digunakan dalam videografi maupun fotografi. Hampir seperti Tripod bedanya adalah, sesuai namanya Tri berarti 3, jadi Tripod mempunyai 3 kaki yang berfungsi untuk menopang kamera, sedangkan Mono artinya 1, jadi Monopod hanya mempunyai 1 kaki untuk menopang kamera. Dalam fotografi Monopod sering digunakan untuk memotret pemain sepak bola, memotret burung





3. Slider
Slider berfungsi untuk menggerakkan kamera dari kiri ke kanan. Biasa digunakan merekam orang berjalan dari samping dengan sangat halus. Slider bisa diletakkan di tripod ataupun tidak, sesuai dengan ketinggian yang diinginkan.








4. Flycam, Glidecam, Steadicam
Pernah menonton film  dengan adegan berlari? Mengapa hasilnya sangat halus (tidak goyang-goyang)? Karena cameramannya menggunakan salah satu dari ketiga alat ini nih. "Flycam, Glidecam, Stadicam". Ketiga ini tidak memiliki banyak perbedaan. Kelebihan dari ketiga benda ini adalah, merekam gambar sangat stabil dan bisa dibawa jalan-jalan. Bahkan ada aksesoris lagi untuk melengkapi stabilizer ini yang disebut Arm & Vest. Untuk seri Flycam dan Glidecam kita akan diberikan pegangan yang bisa diputar ke 3 arah, yaitu, atas bawah, kiri kanan (360 derajat), dan berputar kanan kiri secara vertikal (maaf, saya 



5. Microphone
Dan sekarang kita masuk ke masalah kedua yaitu suara. Kamera DSLR sekarang kebanyakan sudah dibekali dengan fitur yang namanya Built-in Microphone, fungsinya memang sama yaitu untuk merekam suara, tetapi kualitas suara Built-in Microphone sangat berbeda jauh dengan Microphone External. Microphone pun dibagi 2 yaitu Microphone wireless dan Microphone dengan kabel.

Microphone dengan kabel adalah Microphone yang harus disambungkan dengan kabel baru bisa merekam suara seperti Microphone merek Rode. Microphone Rode memang terkenal sangat bagus tetapi kekurangannya adalah Microphone ini sangat mahal.





Cr: http://teknologiari.blogspot.co.id/2015/03/aksesoris-penting-dalam-videografi.html


Tutorial Setting Lighting

Cahaya adalah unsur tata artistik yang paling penting dalam pertunjukan teater atau produksi film. Tanpa cahaya maka penonton tidak dapat menyaksikan apa-apa karena gelap tak bisa dilihat.

Cahaya merupakan gelombang elektromagnestis yang diterima oleh indera penglihat (mata) yang kemudian diteruskan ke otak yang akan merespon, menanggapi ransangan cahaya terebut. Sederhanya, tanpa cahaya maka benda tidak akan kelihatan. Atas dasar itulah, produksi film dan video memerlukan cahaya agar subyek bisa terlihat.

Menyinari objek artinya memberikan pencahyaan agar objek atau subjek bisa terlihat jelas sesuai konsep film itu sendiri. Tidak semua bayangan itu diperlukan dan tidak semua bayangan tidak diperlukan. Dengan pencahayaan tetentu bayangan bisa dihilangkan, dikurangi,atau bahkan ditambah. Perlu tidaknya bayangan atau shadow, lagi-lagi sangat tergantung dari konsep film itu sendiri.


Three Points Lighting
Ini sudah menjadi rumusan atau formula dasar sebuah pencahayaan dalam produksi video, film, dan foto. Tiga poin penting itu terdiri atas : Key Light, Fill Light, Back Light.


Key Light
Key Light adalah pencahayaan utama yang diarahkan pada objek. Keylight merupakan sumber pencahayaan paling dominan. Biasanya keylight lebih terang dibandingkan dengan fill light. Dalam desain 3 poin pencahyaan, keylight ditempatkan pada sudut 45 derajat di atas subjek.


Fill Light
Fill Light  merupakan pencahyaan pengisi, biasanya digunakan untuk menghilagkan bayangan objek yang disebabkan oleh key light. Fill light ditempatkan berseberangan dengan subyek yang mempunyai jarak yang sama dengan keylight. Intensitas pencahyaan fill light biasanya setengah dari key light.


Back Light
Back Light  pencahayaan dari arah belakang objek, berfungsi untuk meberikan dimensi agar subjek tidak “menyatu” dengan latar belakang. Pencahyaan ini diletakkan 45 derajat di belakang subyek. Intensitas pencahyaan backlight sangat tergantung dari pencahayaan key light dan fill light, dan tentu saja tergantung pada subyeknya. Misal backlight untuk orang berambut pirang akan sedikit ber
beda dengan pencahayaan untuk orang dengan warna rambut hitam.





Cr:   https://kasmanto.wordpress.com/cahaya-dan-pencahayaan-dalam-pembuatan-film/

Designed By Blogger Templates | Distributed By Gooyaabi Templates